whose side are you on

whose side are you on

Friday, January 2, 2015

THE HIDDEN AGENDA -- Books of Demons amongst us --



Milad Rasullallah. Semoga shalawat dan salaam dilimpahkan Allah atasnya, atas keluarganya, dan atas para sahabat.

#Doa Tahun Baru Syamsiah, para Vampire dan Kunti, di depan Baitullah, Masjidil Haram, saat Umroh, selesai melakukan Tawaf Wada'#
"Ya Allah ya Rabbana, Jika dia baik bagi agamaMU dan bangsa ini, tunjuki dia jalanmu ya Allah, bantu dia, dan kuatkan dia untuk membawa agamaMU dan bangsa ini ke pada segala keberkahanMU.
Namun jika dia buruk bagi agamaMU dan bangsa ini. Runtuhkanlah dia ya Allah. Kalahkan dia secepat pedang hisabMU mengadili. Jangan biarkan AgamaMU dan Bangsa ini berlarut-larut dalam nestapa.
Dengarkanlah do'a kami ya Allah. Amin YRA".....


Numpang ngutip chirpy ini ya mas @bang_dw, sila baca ==>Demons Amongst Us
Langsung menohok jantung jawabannya. Kekekeke...
Kita memang butuh pemimpin amanah, bukan pemimpin pencitraan tipu-tipu, yg bahkan strategi ekonomi jangka pendeknya pun, massiiihhh aja penuh tipu-tipu dan pencitraan. Hanya orang bodoh yg bilang harga BBM "turun". Orang bodoh yg silau oleh strategi ekonomi jangka pendek tipu-tipu.

Ada orang-orang yg kontra dengan banyak kultwit @bang-dw. Dan membandingkan Indonesia dengan Maldives. Satu negara kepulauan "kecil", di Samudra Hindia. Di selatan India. Negara Republik, yg bekas kerajaan Islam, dan bekas jajahan Inggris.
Perbandingan yg menurut kita, sangaattt tidak relevan. Sangatttt tidak comparable.

Dengan membandingkan Maldives dengan Indonesia, "cicunguk JKW", itu seperti punya amunisi sangat tendensius menyudutkan Islam. Meski mngaku Islam dan mengutip beberapa ayat-ayat Alquran, cicunguk JKW itu menyatakan betapa banyak pendakwah Islam Indonesia, yg kerjanya hanya menyebarkan kebencian. Sementara Islam di Maldives justru menjadi pemersatu.
Pernyataan yg sangat paradoks. Mengapa paradox?
Mengutip ayat-ayat Alquran, tapi sekaligus menusuk Islam Indonesia, dengan "mengeneralisir" banyaknya pemuka Islam yg menjadi penyebar kebencian di Indonesia.
Paradox, menyatakan Islam itu begitu Indah di Maldives namun "sangar" di Indonesia. Sangat paradox.
Typical golongan Islam Liberal, mengaku-ngaku Islam, tapi selalluuu menjatuhkan Islam.

Sekarang saya tanya deh, anda ke Maldives dr hasil korupsi jangan-jangan. Jadi bencinya pada Islam sudah ke ubun-ubun. Mengaku Islam dan mengutip ayat ayat, namun sambil berkata Islam itu agama penebar kebencian.
Kalo penilaian anda memang netral dan tdk bias, tentang situasi Islam di Maldives dan Indonesia, harusnya anda ceritakan juga borok-boroknya.
Tapi apakah anda ceritakan, bahwa di Maldives itu, tidak ada Konglo hitam Cina Kafir, yg kerjaannya cuma membabat habis harta negara ini, berkolaborasi busuk dengan orang-orang seperti anda, untuk menggolkan segala agenda liberal? Di Maldives, hampir semua pengusaha besarnya pribumi, dan beragama Islam.
Sementara di sini? Para konglo hitam Cina Kafir yg selalu memusuhi Islam itu? Hanya gegara Islam itu tidak cocok dengan Liberal, sementara mereka maunya Indonesia jadi Liberal, jadi bisa seenak jidat merampok harta negara? Hallooo..??? Terus anda membandingkan Indonesia dgn Maldives?

Di Maldives media cuma seuprit, dan itu pun mayoritas dikuasai pribumi dan Islam.
Nah di sini? Lihat tuh segala Media liberal yg berkolaborasi busuk dengan orang yg lu puji-puji itu.

Di Maldives tidak ada Jaringan Iblis Liberal (JIL), dan gerombolan seperti ini, jelas dilarang di sana. Gerombolan setan yg mengaku Islam tapi kerjanya hanya menyuarakan kepentingan sesembahannya si Tante Liberal. Jaringan Iblis Liberal, yg mati-matian dibela media semacam TEMPO, KOMPAS, METRO TV, JAWA POS, FIRST MEDIA GROUP, dan sejenisnya. Media-media liberal, pembenci Islam kelas wahid. Media-media yg banyak dikangkangi konglo hitam Cina kafir.

Terus lo dengan begitu paradoxnya membandingkan Islam Indonesia dengan Maldives? IQ dimana om?
Justru Maldives membuktikan jika Islam itu "diperlakukan dengan benar", Islam akan menunjukkan cahayanya.
Namun jika Islam diserang terus-menerus, seperti yang elo-elo lakukan tehadap Pribumi dan Islam Indonesia, bersama dengan konco-konco liberalis dan kafirun lo itu, berpesta pora di atas kepedihan pribumi dan Islam, Islam pun akan berusaha menunjukkan "caranya untuk bertahan".

Jadi siapa yg memancing-mancing Islam Indonesia untuk bertahan dan "berjihad"? Siapa?
Terus lo bilang Islam Indonesia itu penyebar kebencian? Halllooo... IQ brok... IQ? Ditaro dimana?

Kalau lo berani, coba bandingkan Indonesia dengan Malaysia.
Apa yg sudah dirintis oleh Mahathir untuk Pribumi dan Islam di sana. Dan yg diteruskan oleh pemerintahan sesudahnya hingga kini.
Coba bandingkan dengan apa yg sudah dilakukan oleh Megawati selama dia jadi Presiden? Banjir BLBI? Nolongin para konglo Cina kafir hitam kelam itu, yg sudah bikin bangkrut negara? Jual Indosat? Obral gas Tangguh? Coba bandingkan.

Dan apa yg sudah dibuat Habibie dan JKW. Bandingkan.
Kalo mau lihat apa yg sudah dilakukan JKW selama hampir 3 bulan ini, lihat tuh kultwit @bang_dw di atas.
Ga usah banyak bacot dan teori. Bener sekali.
Itu baru 3 bulan tuh jadi Presiden, kebayang tidak kalo 5 tahun?
Islam habis dr negeri ini, Rupiah tenggelam sampe dasar samudra Atlantic, orang miskin jadi 85% semua Islam. Yg kaya hanya konco-konco Konglo Cina Kafir hitam kelam, seperti diri mu.

Dan lu bilang Islam Indonesia penyebar kebencian? Coba sekali lagi lo ke Maldives. Dan kali ini pake duit halal. Biar jernih penilaian lo... Jangan asbun!!

#Salam dari Al-Aqsa Jerusalem, Masjid yg menjadi lambang perjuangan Islam...



No comments:

Post a Comment