whose side are you on

whose side are you on

Tuesday, March 31, 2015

WHY?? A THOUSAND UNANSWERED QUESTIONS...RAISE THE FLAG, AND TAKBEER... ALLAHU AKBAR!!!



Mungkin inilah cara Allah, untuk menunjukkan pada ummat Islam Indonesia, siapa teman sesungguhnya. Agar Islam Indonesia bisa bersatu untuk kelak mengangkat martabat Bangsa ini.
Jangan mengharapkan mereka untuk mengangkat bendera Jihad. Sebab mereka sesungguhnya tak senang Islam itu menjadi maju.

Dalam Islam itu hanya dikenal tiga golongan. Muslim, Kafir, dan Kaum Munafik. Tidak ada golongan abu-abu di antaranya. Islam itu agama terang benderang, tanpa pelesetan dan eufemisme. Katakan Muslim itu Muslim. Kafir itu Kafir. Dan Munafik itu Munafik!!
Dan Ummat Islam itu harus tahu siapa sebenar-benarnya musuh. Jangan saling bunuh sesama islam, sementara musuh sebenarnya menyebar ranjau dan fitnah dimana-mana.

Sudah terbukakah matamu sahabatku? Golongan apa sebenarnya yang kau pilih menjadi pemimpinmu?
Sudah terbukakah mata kasat dan bathin mu sahabatku.
Apa yang kau harapkan dari pemimpin yang membenci Islam hingga ke tulang sumsum?
Yang menjadikan islam cuma sekedar pencitraan politik?



Sementara media-media komunis, liberalis, dan penuh syahwat yang menjejali pikiran anak-anakmu dengan ajaran-ajaran menyesatkan bebas merdeka merusak sukma, media-media dakwah itu justru dipreteli dan dibungkam. Apa salah Islam di negeri ini hingga kamu semua sangat takut padanya?
Mereka bilang Islam itu teroris. Siapa sebenarnya yang teroris? Yang membungkam dan menginjak-injak suara Islam, yang meneror Islam dengan segala cara dan fitnah.
Pernahkah kau mendengar kisah perjalanan hidup Sang Rasul? Pernahkah? Atau kau sedemikian bencinya pada Islam, sehingga manusia mulia, lembut hati, penuh kasih yang menjadi contoh paling utama bagi Islam itu pun kau anggap teroris?
Tuduhan radikal apa yang kau timpakan pada Islam, sementara sahabat-sahabat seimanmu dibantai di Palestina, di Mesir, di Suriah, di Iran, Irak, Lybia, dan di sepanjang zazirah Arab. Dan kau tetap melemparkan cap teroris dan radikal itu pada Islam.
Bila Islam itu keras, mereka belajar dari para pembunuh dan pembantai ummat islam itu. Dan gelar apa yang kau berikan kepada para pembantai dan penginvasi negara-negara Timur Tengah itu kawan? Gelar apa yang kau berikan pada mereka? Kenapa justru kamu menyembah mereka? Kenapa segala kesalahan kau timpakan pada Islam?

Sekarang saya ingin tanya pada Ustadz E-ep Syaifulloh Fatah, inikah rezim yang dulu kau bela mati-matian, yang kau katakan akan lebih Islam dari islam. Inikah Ustadz?
Beginikah caranya menutup ketidak mampuan memimpin negara, menimpakan segala kesalahan pada Islam? Begitukah pemimpin yang pantas jadi panutan dan diberi amanah?
Tak perlu menjawab Ustadz. Kelak engkau harus menjawabnya langsung kepada Allah!

Mungkin inilah cara Allah, untuk membuat ummat negeri ini dapat bersatu. Menemukan musuh sebenar-benarnya Islam. Sudahi perpecahan antar ummat!!! Musuh-musuhmu sesungguhnya sedang berpesta pora diatas perpecahan Islam. Bersatulah hey Ummat!!!
Sudah saatnya mengibarkan bendera JIHAD FISABILLILAH....

"Walau seribu pujangga, bersyair cinta. Tak mungkin melawan SabdaNYA.
Jangan lagi bertanya, yang Esa ada, semua kan berputar... Sepanjang Cakrawala Raya...
Bila kau terbaring terluka dalam Jihad ini, merasa hampir putus asa, ingatlah selalu akan JANJINYA..."



Saturday, March 21, 2015

BUKU TENTANG REZIM PENUH DUSTA == OUT OF REACH, BAGAI MENGGAPAI MIMPI DI ATAS ANGIN



Semakin banyak orang2 punya nalar dan hati nurani, yang dulu begitu semangat mendukung, menjual citramu, menggadang-gadang namamu, seakan dirimu tak punya cacat, kini terbuka matanya, menyesali dan berbalik menuntut janji-janji palsumu. Yang kini semakin tak tergapai. Out of reach.

Kini pertahanan terakhirmu hanya media-media liberalis itu. Yang dulu menjadi bagian pendukung utamamu. Media-media yang dikangkangi kamu kapitalis, yang modalnya hasil dari menjarah harta anak negeri. Dan sedihnya, orang sudah semakin tak percaya pada media-media penuh tipu muslihat itu. Media-media yang berandil sangat besar membesarkan namamu yang konon kabarnya tanpa cacat itu. Sama seperti dirimu yang penuh dusta. Menipu dan menyihir para pengekormu yang lebih mementingkan citramu tetap terselamatkan, daripada menyelamatkan bangsa ini.
Karena bila mereka berani mengakui kamu adalah pemimpin yang salah, itu sama saja melempar "tokay" kemuka sendiri.

Sekarang semuanya makin tak tergapai. Out of Reach. Mimpi-mimpi busuk yang engkau tawarkan, yang kau beri nama indah "NawaCita", dipelesetkan menjadi "NyawaCina", karena memang tak satupun akan menjadi kenyataan. Selain kenyataan para kapitalis Cina itu yang mendukung dirimu mati-matian. Dan akan tetap mendaptkan "jatah konsesi ekonomi" paling besar dari rezim yang kau pimpin. Sekedar membalas budi jasa mereka yang sudah menggelontorkan dana trilyunan Rupiah, dengan segala cara menggoalkan dirimu menjadi Presiden bangsa ini.

Sebab melihat lagak langgam kepemimpinanmu, yang baru seumur jagung, namun sudah membawa hiruk pikuk hingar bingar politik dan ekonomi yang teramat parah, kasar dan tak berarah.
Perseteruan KPK dan POLRI, yang begitu kentara sangat direkayasa. Dan pada akhirnya membuka mata kami bahwa itu cuma sekedar dagelan politik yang dibuat Rezim pimpinanmu, untuk membonzai dan mengangkangi KPK. Demi penyelamatan kasus BLBI yang melibatkan kong-kali-kong para "Kapitalis "NyawaCina" beserta sang Ratu yang mendapuk dirimu jadi pemimpin, serta kolaborasi para Jenderal POLRI, yang menurutkan rumor "secara samar-samar" dipergunakan Ratumu untuk jadi tempat penitipan dana-dana siluman BLBI itu. Dan semakin jelas betapa kerdilnya dirimu cuma sekedar bemper dan alat partai untuk menutup-nutupi kasus pencurian paling parah sepanjang sejarah negeri ini, Bahkan lebih parah dari pencurian yang dilakukan di Era rezim Soeharto, dengan menghantam KPK dengan dagelan politik Cicak Vs Buaya versi dua yang lalu.
Dan perseteruan tipu-tipu BG, BW, AS, itu sekarang mulai terlihat hilang diterbangkan mimpi indah "NyawaCina" mu itu. Out of Reach. Mimpi tak tergapai. Lupakan mimpi indah pemberantasan korupsi.

Ekonomi yang kian suram, Rupiah anjlok membahana, harga-haraga kebutuhan pokok yang melambung, Listrik, Gas, BBM, semuanyaaa.... Out of reach. Mimpi indah tak tergapai.
Pembusukan dan pecah belah Parta Politik. Politik sirkus dari para pendukungmu. Serba membingungkan dan menunjukkan kepanikanmu sebagai pemimpin yang tak punya visi. Out of Reach. Mimpi indah yang tergadaikan. Terlalu berat kebohongan pencitraan yg telah disematkan kepadamu oleh para pendukungmu itu. Dan kini kau kebingungan sendiri memenuhi janji-janji palsumu. Kemampuanmu sebagai pemimpin yang diharapkan menjadi kedodoran. Sebab kenyataanlah yang akan terlihat. Pencitraanmu itu terlalu ketinggian. Lebay kalo kata teman-teman gua. Ketinggian dan lebay.




Kesabaran ada batasnya tuan. Boleh jadi Kabinet yang kau pimpin kau beri nama Kabinet Kerja.
Tapi kerja apa yang sudah kau lakukan Tuan?
Kerja mengambrukkan harga Rupiah? Melambungkan harga-harga?
Kerja mengadu domba Partai Politik? Kerja menutup-nutupi BLBI dengan memporak-porandakan KPK?
Kerja melakukan ribut politik untuk menutup-nutupi segala kebijaksanaan tipu-tipu dan menutupi janji manis yang tak tergapai? Kerja Out Of Reach? Menggadang mimpi-mimpi NyawaCina dan Tridogolsaktimandraguna? Dibantu segala media kapitalis sokongan NyawaCina itu?
Owhhh c'mon mistahhh... Rakyat itu tidak bodoh. Ekonomi makin morat-marit. Bekerjalah yang benar.
Jangan bisanya cuma pencitraan bersepeda setiap car free day. Kerja mistahh... kerja...!

Dan kini mahasiswa-mahasiswa mulai turun ke jalan. Karena para muda idealis itu, sudah semakin muak dengan segala dusta dan janji-janji palsumu. Dan para kapitalis penyokong dirimu menjadi pemimpin bemper itu, sekuat tenaga mengkerdilkan usaha mahasiswa itu. Mereka semakin sadar, segalanya menjadi tambah runyam dan Out of reach. Semakin jelas saja dusta-dustamu. Yang kau tawarkan hanya MIMPI KOSONG NyawaCina. Out of reach. Mimpi tak tergapai.....
SIAPAKAH YG BENAR KAU CINTA TUAN? RATUMU? NYAWACINAMU? ATAUKAH RAKYATMU? I REALLY WONDER....


Knew the signs, wasn't right
I was stupid for a while
Swept away by you, and now I feel like a fool,
So confused, my heart's bruised
Was I ever loved by you?


Out of reach, too far
I never had your heart
Out of reach,....
Couldn't see, we were never Meant to be

Catch myself from despair
I could drown if I stay here

Keeping busy everyday
I know I will be OK

But I was... So confused
My heart's bruised
Was I ever loved by you?


So much hurt, so much pain
Takes a while to regain
What is lost inside
And I hope that in time
You'll be out of my mind
And I'll be over you

But now I'm....
So confused, my heart's bruised
Was I ever loved by you?


Out of reach, too far
I never had your heart
Out of reach, couldn't see
We were never meant to be

Out of reach, too far....
You never gave your heart
In my reach, I can see
There's a life out there
For me.....




Friday, March 6, 2015

ARE WE FOR REAL? SERIOUSLY BROTHER, ARE WE....??


Duh Gusti, mesti gimana lagi memperbaiki negara ini? Semua sudah putus urat malunya.
Preman tengkar sana tengkar seni, tereak sana tereak sini, tuduh sana tuduh sini.
Pencuri sibuk rapat sana rapat sini, tipu sana tipu sini, jebret sana jebret sini.
Kepala Kampung sibuk citra sana citra sini, blusuk sana blusuk sini...

Bingung Gusti. Semua bau mulut. Bau mulut dimana-mana...
Rupiah anjlok, rakyat tereak-tereak, segala macam mahal, ekonomi mangkrak, kemiskinan nambah menganga...
Mereka sibuk tengkar saling tereak bau mulut!!

APA KABAR TUH BLBI, CENTURY, HAMBALANG, NAZARUDDIN DAN FATHANAH???

Para koruptor berjejer menghindar melalui prapradilan.
Kebusukan dan kecurangan Pemilu, diusahakan dihilangkan dengan mendorong BG ke kejaksaan..

Ribut bau mulut, ratu lebay Saharani nongol di Bareskrim... Sementara yang seharusnya jadi tertuduh "Hantu" Feriyani Liem malah teteeeuupp jadi Hantu, tidak pernah sekali pun nongol di media. Tapi yg diributin malah Ratu Lebay Saharani. Yg paling parah salahnya itu Hantu Feriyani Liem, lah kok yg ribut bau mulut digadang-gadang malah tante Saharani yg ribut bau mulut soal kapan nikah dan bulu mata... POLRI maunya apa seh??? Kurang kerja bener.
Bau mulut dimana-mana...

Urusan Samad memalsukan dokumen itu cuma kelas ecek-ecek, tak ada pula kerugian negara. Kok malah Saharani yg ribut bau mulut? Lha... si hantu Feriyani Liem kemana buwwookk...??? Kok kagak pernah nongol mbahhh???
BG malah diselamatkan Kepala Kampung pencitraan, dengan cara "halus bin mulus" ngobok-ngobok KPK... Biar kecurangan Pemilu bisa terselamatkan.... Ribut bau mulut. Gigi-gigi pada tonggos...

APA KABAR TUH BLBI, CENTURY, HAMBALANG, NAZARUDDIN DAN FATHANAH???
APA KABAR TUH REKENING GENDUT PARA JENDERAL..???

Duh gusti kesalahan apa kita milih kepala kampung dan Camat??
Indonesia dan Jakarta malah jadi tambah amburadul begini...

Kepala kampung ribut bandang bareng Preman dan Pencuri... Ngurusin Labora Sitorus dan Budi Gunawan aja tak becus.

APA KABAR TUH BLBI, CENTURY, HAMBALANG, NAZARUDDIN DAN FATHANAH???
APA KABAR TUH REKENING GENDUT PARA JENDERAL..???

Ribut bau mulut aja lu semua. Pikirin tuh Rakyat. Pikirin tuh KPK yang akan habis kejayaannya sebentar lagi.
Pikirin tuh, akan tercatat disejarah, jaman Kepala Kampung sekarang memberikan jalan tol dan kesempatan besar pada semua penjahat dan koruptor kelas kakap buat menutup penyidikan KPK, melalui Prapradilan..

Buat Koruptor, bila korupsi 6 Milyard, bagi 2 Milyar buat Hakim Praperadilan. Dijamin anda bebas dari KPK.
Semakin besar korupsi anda, akan semakin cemerlang kesempatan anda untuk bebas. Elu semua percaya hakim-hakim praperadilan itu Malaikat semua yg tdk doyan duit?
Taruhan dehhh... Koruptor yang jadi terdakwa di KPK ke depan pasti akan semakin sedikit soalnya bisa dibebaskan di praperadilan. KPK yg hampir manyun ini malah didiamkan... Soalnya KPK itu musuhnya dimana-mana... Semua pengen KPK cacat mental seumur hidup. Malah kalo bisa diamputasi secepatnya. Lalu dikuburkan.

Sementara Preman, Kepala Kampung, Pencuri-pencuri, pada ribut tengkar bau mulut... Memuakkaannn buwookk..!!!

APA KABAR TUH BLBI, CENTURY, HAMBALANG, NAZARUDDIN DAN FATHANAH???
APA KABAR TUH REKENING GENDUT PARA JENDERAL..???

Kalo lu semua belum bisa mengurai korupsi massal BLBI yg berbau babi itu, lebih baik lu tutup mulut. Jngan sok jadi orang suci. Bauk tauukk... Bauk mulut buwok!!!
Duh Gusti, hanya Engkau yg membuat guwe tidak sampe putus asa melihat ribut bau mulut yg terjadi di depan mata...