Istri-istrimu adalah ladang bagimu.
Maka datangilah ladangmu itu, kapan saja kau suka, dengan cara yang baik dan utama.
Bertakwalah kepada ALLAH, ketahuilah kelak engkau akan menemuiNYA.
Dan sampaikanlah kabar gembira bagi orang-orang yang beriman.
(Quran suci, 2: Al-Baqarah, ayat: 223)
Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang engkau dustakan???
(Quran suci, 55: Ar-Rahman, diulang 31 kali)
Selamat Ben & Cacha.
Menikah adalah perintah dari Allah.
Dan menggauli istri dengan cara yg baik dan utama juga kalamNya dan Sunnah Rasul.
Perjanjian suci pernikahan itu baru awal sebuah perjalanan adik-adikku.
Berdoa dan berketetapan hatilah, agar bahtera cinta itu diberkahi Allah selamanya.
Agar dikuatkan sebagaimana cinta Adam dan Hawa.
Diluruskan sebagaimana cinta Rasul dan Khadijah.
Ditabahkan sebagimana cinta Ibrahim dan Siti Hajar.
Dan dilindungi sebagaimana cinta Ali dan Fatimah.
Akan banyak sekali godaan dan tantangan adik-adik ku...
Dan ingatlah Allah selalu, ketika kamu mulai merasa godaan dan cobaan itu mulai tak tertahankan. Ingatlah selalu padaNYA. Kembalikan semua cobaan kepadaNYA.
Karena hanya dengan cara itulah bahtera cinta itu dapat diselamatkan.
Atas ridhaNYA. Atas rahmatNya. Atas karuniaNYA.
Dan ingatlah selalu hari ini, 28 RabiulAwal 1432 H, l2 April 2011, bila kelak kamu dilanda cobaan tak terperi.
Ingatlah hari ini, ketika kamu berdua mengucapkan ikrar sucimu dihadapan Allah. Ingatlah, dihadapan ALLAH. Bukan dihadapan saksi dan pengunjung itu.
Bahwa kamu akan saling menjaga dan menyayangi selamanya.
Ingatlah hari ini. Selamanya. Sebab pertanggungjawabanmu bukan pada seluruh pengunjung pernikahan itu. Tapi hanya pada Allah semata. Ingatlah itu sayangku.
Dan kami semua hanya dapat mendoakan... semoga kamu berdua tetap dalam lindungan rahmat dan ridhaNYA.... Amin ya Rabbalalamin.
