whose side are you on

whose side are you on

Saturday, January 4, 2014

BOOKS OF EGYPT == The loss of A Super Empire ==



Mesir....
Inilah negeri yg sedang dirundung duka berkepanjangan...
Meski masih dalam ketidakpastian politik yg membayangi negeri ini, namun turis yg berdatangan dari segala penjuru dunia masih saja meramaikan wajah negeri yg pernah menjadi super power dunia ribuan tahun yang lalu ini.






Gw dan teman-teman sudah sering datang ke negeri seribu menara ini, namun setiap kali datang dan melihat peninggalan sejarah yang dimilikinya, kita tetap merasa tersihir dalam ketakjuban.
Sedikit sekali negara tujuan perjalanan liburan yang masih tetap meninggalkan getaran semacam itu meski sudah beberapa kali kita datangi. Tidak banyak. Di luar Makkah Al Muqarromah dan Madinah Al Munawarroh tentu saja. Dua kota ini memang diluar nalar untuk menjelaskan kerinduan untuk selalu mendatanginya. Jadi kedua kota ini tidak dapat dibandingkan dengan tujuan wisata manapun. Sebab keajaibannya akan sangat sulit untuk dijelaskan.

Namun di luar Mesir, negara lain yang tetap memiliki ketakjuban yg mungkin sama, meski dengan kapasitas yg berbeda adalah Greece (Yunani), Turkey, dan China.
Ke-empat Negara ini memiliki sejarah panjang tentang peradaban manusia. Gampang sekali menunjuk satu bangunan yang sudah berusia ribuan tahun di negara-negara ini. Dan karena kebenaran kita menyukai sejarah, keempat negara ini selalu membuat kita terkagum-kagum setiap kali mendatanginya. Selalu saja ada hal baru yang dapat dipelajari...

Bandingkan misalnya dengan Singapore, Sydney atau Bangkok, misalnya... Yang merupakan kota-kota modern.
Alamaakkk, ke Singapore ogah banget gw. Kalo gak terpaksa-terpaksa banget, ogah banget gw disuruh kesitu.
Meskipun ada teman kita yg punya rumah dan apartemen di situ.
Makasiihh yaaa brok... klo disuruh nginap ato stay, mending gw pulang balik klo bisa. Klo gak ngurusin bisnis, malas banget brok, disuruh ke Singapore, atau Sydney.
Sampe teman kita itu pernah marah buwweessaarr, gegara kita pernah kesitu cuma "buang hajat alias pupuy".. habis itu balik ke JKT, ogah nginep meski sudah dipaksa-paksa. Kita didiemin sebulan brookk... Kakakakakak...

Bangkok apa lagi... mending ke Manila ato ke Bali duweehhh......
Sudahlah macetnya kayak Jakarta, apalagi klo hujan.... Bahasanya itu lho broookkk.... anyepp guveehh....
Lo datang deh ke Bangkok 5x aja... kalo masih kepingin lagi ke situ, ajaib deh lo... Kecuali lo nyari gay tampan murah meriah, pecinta Thai-girl esek-esek, ato lo pengen jadi drag queen, gak tau deh gw alasan laen lo pengen ke sono....

Kayak temen kita itu lho brok, siapa tu namanyaa?? Doyan banget ke Bangkok, ada simpenan ladyboy kayaknya ...kwakwkakwkakwkak.....

Tapi kalo Mesir? Huaduhh brokk.... gak kurang-kurang keinginan gw balik lagi kesini.
Tapi orang beda-beda ya masbrok, kalo elo gak suka sejarah, sehari juga lo pasti bosan ke sini. Sebab berbeda dengan Greece, Turkey, dan Cina, negara-negara dengan sejarah panjang peradaban manusia, Mesir sangat sedikit sekali memiliki "panorama indah alam". Kering dan gersang.
Yunani, Cina, dan Turkey, selain memiliki situs-situs sejarah menakjubkan, masih memiliki "panorama indah alam" yg juga sangat menakjubkan.

Jadi kalo lo tidak suka sejarah, lebih senang melihat "pemandangan alam", sebaiknya lo jangan ke sini. New Zealand, Switzerland, France, Austria, Jepang, Korea, Fiji, dan sebangsanya adalah yg harus lo datangi.

Tapi Mesir.... Owh Me God...!!!






Luxor, Mesir...
Dan sihir menakjubkan itu masih menari-nari dibawah cahaya mentari senja di pilar-pilar kolom maha raksasa Kuil Amun-Ra, Iput-Isut....Tempat "Maha Suci" bagi peradaban Mesir Kuno. Mekkahnya Mesir dulu. Jerusalemnya.

Aula seluas lebih dari lima ribu meter persegi. Salah satu aula keagamaan yg bahkan masih termasuk terbesar di dunia hingga saat ini. Kolom-kolom setinggi lebih dari 20 m, diameter 3 m, terbuat dari batu tanah yg dikeraskan, beratnya sebiji berton-ton. Menyangga kolom langit-langit yang beratnya satu biji tak kurang dari 70 ton.... Lo berdiri dibawah kolom itu, seperti capung rasanya.
Bahkan hingga kini para ahli masih memperdebatkan bagaimana caranya bangsa Mesir dulu membangun Kuil ini. Tanpa bantuan mesin-mesin canggih seperti yang dimiliki peradaban manusia sekarang. Gimana mereka bisa mendirikan kolom itu, dan menaikkan kolom penyangga langit-langit seberat 70 ton itu.






Indonesia aja belom ada, masih ribuan tahun kemudian Indonesia membangun Borobudur. Dan Mesir sudah membangun Kuil Amun-Ra itu ribuan tahun sebelum Borobudur ada.
Itu baru Kuil Amun-Ra nya aja. Kuil yg dibangun untuk mengenang Ramses II. Belum kita bicara kompleks Iput-isut itu sendiri secara keseluruhan. Kompleks kuil-kuil suci Mesir Kuno, yang kini lebih di kenal sebagai Karnak Temple Complex.
Luasnya lebih kurang 1 Km persegi. Sepuluh Istiqlal, ditambah 10 Borobudur, ditambah 10 Saint Peter Bassilica Vatican, ditambah 10 Anchor Watt Myanmar... hanya nutup sebagiannya aja.

The Valley of The King... Kuburan para Raja...
Haduhh brookk... Pemakaman Imogiri Kesultanan Yogya, ditambah Arlington National Cemetary, ditambah Westminster Abbey Royal Cemetary London, cuma nutup satu sisi masbozz....
Tempat persemayaman mayatnya saja sebelum dikuburkan, Kuil Hatsepshut, yg juga dibangun jaman Ramses II, gedenya melebihi Borobudur.... Gerbangnya segede Kuil Parthenon di Athena Greece...






Semua yang dibangun para Pharaoh Mesir dulu, selalu Kolosal dan super. Tidak ada yang "biasa" dan "sederhana". KOLOSAL DAN MENAKJUBKAN. Dibandingkan sekarang mungkin sama seperti yg dibangun Amerika atau Cina. Serba besar dan heboh....
Dan itu mereka lakukan ribuan tahun yang lalu....

Dan dimanakah semua keajaiban itu sekarang??

Banyak orang "pinter" yang tak percaya pada kisah Musa dan exodus Bangsa Israel dari Mesir. Jaringan Iblis Lebay (JIL) contohnya. Yang mengatakan kisah ajaib Nabi Musa membebaskan bangsa Israel dari penindasan Mesir itu hanya dongeng omong kosong.
Sebab dari penyidikan bertahun-tahun mengenai artefak-artefak peninggal Mesir Kuno itu, tidak ada satu catatan pun yang menyinggung mengenai kejadian Nabi Musa itu...

Ya jelasss taa brookk, mana ada sih Raja seberkuasa Fir'aun yang mau menuliskan "kekalahannya" kepada bangsa tak jelas semacam "Israel", yang bahkan negaranya aja saat itu belum ada..... Itu pasti luka sejarah sangat memalukan bagi Fir'aun...
Banyak banget contoh-contoh "pemberangusan" sejarah yang dilakukan oleh Firaun-Firaun terkemudian, terhadap Raja-Raja atau tokoh-tokoh penting lain sebelumnya. Para akhli mengakui itu.
Ambil saja contohnya tentang usaha mengecilkan peran Akhenaten (Amenhotep IV) yg coba dilakukan oleh para penerusnya, yang tidak menyukai kebijaksanaan-kebijaksanaannya.
Atau tentang Miriam, yang lebih dikenal sebagai Kiya, istri Amenhotep IV lainnya, selain Nefertiti, yg menghilang begitu saja dari catatan sejarah Mesir Kuno, tanpa kejelasan apa pun...
Padahal sebagai seorang istri Firaun, seharusnya Kiya memiliki catatan penting, apalagi mengingat Amenhotep adalah seorang raja yg termasuk sukses.

Jadi gampang sekali buat para Ramses itu untuk menghilangkan sejarah Musa.

Gw sih percaya Alquran, sebab itu sudah ketentuan dan janji Allah kepada Nabi Musa dan ummat Israel.
Negara yang pada masanya mungkin malah melebihi kedigdayaan Amerika saat ini, bahkan mungkin melebihi kehebatan Amerika dan Cina digabung menjadi satu, hilang dari peradaban dunia untuk selamanya... Sementara Janji Allah pada Musa dan Israel menjadi kenyataan, cahaya itu berkembang menjadi Islam yang bahkan semakin membahana sekarang... Bahkan keturunan mereka sekarang memeluk agama Nabi yang mereka dustakan dulu.
Dan dimanakah para Firaun yang dulu mendustakan Allah itu..??
Dengan teknologi super canggih yg mereka miliki kala itu, yang bahkan masih membuat takjub para akhli hingga kini...
Dimana mereka...???

Jadi kamu mau ikut kepercayaan JIL dan jaringan lebaynya? Mengatakan janji Allah itu cuma omong kosong??
Pake otak ya masbrokk....

Dua hari di Luxor, cuma sempet dan bisa liat dua situs ajaib Karnak dan Abu Simbal, saking luasnya dan banyaknya yang mesti diliat...
Berkali-kali ke sini, satu hari cuma buat lihat satu situs... Kapan habisnya ya brok lihat semua peninggalan sejarah para firaun yang menakjubkan itu...???
Sudah diniatin, ke Mesir lagi, entar mau lihat Pi-Ramses, ibu Kota Mesir selain Thebes yg dibangun Raja Ramses II.

Cahaya matahari senja mulai memerah di Barat. Temaram mulai menggelapkan Iput-Isut, Kompleks Karnak Temple. Cahaya merah jatuh di dinding Obelix pengawal gerbang Amun-Ra. Lampu-lampu mulai dinyalakan. Gw dan teman-teman yg mulai kelelahan, mulai beranjak meninggalkan kompleks super luas itu, terkesima takjub.
Dan di dalam hati gw bertanya, ribuan tahun dari sekarang, seperti sejarah panjang Dynasty Para Firaun Mesir kuno; yang hampir enam ribuan tahun berkuasa, dan di dalamnya hampir seribu tahun menjadi Super Power penguasa dunia, akan dimanakah Indonesia? Akan di manakah Amerika, Rusia, Cina, atau Israel? Hanya Allah yang tahu jawabannya.
Tapi gw percaya pada Janji Allah yang tak akan pernah diingkariNya. Dan janji itu ada pada Islam. Dan gw bersukur Allah memberikan gw hidayah untuk mengenal agamaNya ini. Islam.

Maha suci dikau Tuhan, Segala Puji dan Maha Besar... Firaun yg hebat itu, cuma debu keset kaki dihadapan MU...

La la la-la la la la la la la-la

Hush, don't speak..!!
When you spit your venom, keep it shut, I hate it..!!
When you hiss and preach, about your New Messiah 'cause your theories catch fire....

I can't find those silver linings.
I don't mean to judge, but when you read your speech, it's tiring...
Enough is enough..!!!

I'm covering my ears like a kid.
when your words mean nothing, I go..."la la la..!!"
I'm turning on the volume when you speak, cause if my heart can't stop it,
I find a way to block it, I go... "La, la, la, la, la, la,....!!!"






1 comment:

  1. Keren!! Wlpun blm pernah turun ke mesir gw baca ini serasa berada disana.
    Asik ga bosen bacanya.

    ReplyDelete