whose side are you on

whose side are you on

Wednesday, March 15, 2017

BOOKS OF RACIST ** EBONY & IVORY, SATU DALAM HASRAT CITA DAN CINTA **






Dan lu bilang kita yang rasis? Dengan cuitan ini, siapa yg rasis? Siapa sobat?
Kebencianmu pada kaum pribumi terungkap jelas dalam cuitan mu ini.
Dan gw bingung, bagaimana mungkin Polisi Cyber membiarkanmu lepas dengan kebencian seperti ini. Sementara cuitan yg "lebih lunak" mereka hajar dengan UU ITE. So ironic. Mungkin karena kamu dipihak bani tablak. Yang kebal hukum.

Kalaulah bukan karena orang-orang semacam Mak Wok (Wolly Sutinah), Ibunda Aminah Cendrakasih, Titiek Sandhora, Ustadz Felix Siauw, Umi Irena Handono, Ustadz Safi'i Antonio, Oom Kwik Kian Gie, Mbak Verawaty Fadjrin, Rudy Hartono, Susi Susanti, Liem swie King, Ivana Lie Ing Hoa, Titiek Puspa, Mus Mudjiono, dan lain-lain, mungkin sudah lama prahara 1998 menjadi rutinitas bangsa ini. Hingga benar-benar menghabisi.

Hilangkan kebencianmu pada bangsa pribumi ini. Hilangkan prejudice di hatimu yang ditanamkan bangsa penjajah, bahwa bangsa pribumi adalah bangsa sampah tukang berontak.
Kalaulah fitnah propaganda terorisme sudah mewabah seperti sekarang ini, pasti bangsa penjajah akan mengopinikan bangsa pribumi adalah teroris. Teroris yg melawan pemerintah. Tukang berontak. Padahal pribumi itu hanya menuntut kemerdekaannya. Sementara mayoritas kaummu dulu justru membela bangsa penjajah. Apakah propaganda bangsa penjajah itu masih menghitamkan hatimu sampai kini?

Mengapa kamu tak bisa menyatukan hasrat, cita, dan cinta dalam satu bangsa? Seperti orang-orang yg gw sebutkan di atas? Yang sudah merasa Indonesia itulah tumpah darah mereka? Mengapa?
Apakah kamu masih berharap Indonesia itu menjadi seperti Formosa? Salah satu provinsi Republik Cina?
Kami tidak rasis kawan. Namun kalau kamu yang membenci kami, sampai kapanpun kamu tidak akan diterima 100% di sini. Sebab rasa benci dan prejudice mu itu, adalah bagian dari khianat terhadap bangsa ini.
Dan pribumi akan siap melawanmu yang super rasis, hingga ke akhir hayat jiwa kami.

Adik salah seorang Vampire, menikah dengan seorang Indonesian Chinese. Dan anehnya, dia menjadi lebih Indonesia dari Istrinya. Mungkin Islam memang menjadi pemicunya. Merubah segalanya, seperti Aminah Cendrakasih, Felix Siauw, Irena Handono, dan Titiek Sandhora? Entahlah. Hanya Allah yang tahu.....






No comments:

Post a Comment